Rabu, 23 Juli 2025
PENANGGALAN LITURGI TAHUN C / I
PEKAN BIASA XVI
Warna Liturgi : Hijau 🟩
(klik Santo/a, Beato/a untuk melihat kisah singkatnya)
(klik bacaan, untuk melihat isi bacaan Kitab Suci)
Renungan :
Bacaan Pertama mengisahkan bahwa setelah bangsa Israel keluar dari Mesir dan berjalan melintasi padang gurun, mereka mengalami kepanasan, kelelahan, kesepian, kehausan, dan kelaparan. Situasi tersebut membuahkan keraguan, kekhawatiran, dan kekecewaan dalam diri mereka. Mereka pun mempertanyakan janji Tuhan tentang Tanah Terjanji yang berlimpah susu dan madu. Mereka mengeluh bahwa Musa membawa mereka pergi untuk mati di ladang gurun. Meskipun sesungguhnya, di padang gurun, setiap hari Tuhan memberikan kepada mereka makanan dan minuman. Namun, mereka merasa tidak puas. Iman mereka lemah oleh ketidakpuasan dan ketakutan sehingga mereka berkeluh-kesah walaupun Allah sudah membebaskan mereka dari Mesir dan menjamin hidup mereka selama dalam perjalanan menuju Kanaan.
Situasi ini serupa dengan ketika kita mempertanyakan keberadaan Tuhan. Ia menjanjikan hal-hal yang baik, tetapi justru membiarkan hal-hal buruk terjadi dalam hidup kita. Pengalaman-pengalaman itu seharusnya menjadikan kita lahan subur untuk menerima benih kasih yang ditaburkan Allah dalam hidup kita. Seberat apa pun situasi yang kita hadapi, kita harus tetap yakin bahwa Allah selalu menyertai dan menguatkan kita. Dengan percaya kepada-Nya, kita mampu menjadi tanah yang subur bagi benih Sabda Allah.
DOA :
Ya Allah, bukalah hati kami untuk mendengar Sabda-Mu dan semoga Sabda-Mu menjadi pelita bagi kami. Amin.
Sumber :
BUKU ZIARAH BATIN 2025
Komentar
Posting Komentar