Jumat, 21 Februari 2025
PENANGGALAN LITURGI TAHUN C / I
PEKAN BIASA VI
Warna Liturgi : Hijau
(klik Santo/a, Beato/a, untuk melihat kisah singkatnya)
(klik bacaan, untuk melihat isi bacaan Kitab Suci)
Renungan :
Karena kebanggaan akan identitas dengan satu bahasa dan satu logatnya mereka jatuh dalam kesombongan dengan membangun kota dengan puncak menaranya sampai ke langit. Tuhan menghancurkan kesombongan manusia dengan mengacau-balaukan bahasa mereka sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa mereka. Allah tidak menghendaki kesombongan.
Dengan jalan kerendahan hati dan penderitaan, Tuhan ingin menyatukan manusia. Dengan jalan kerendahan hati, para murid disatukan dengan jalan penyangkalan diri, memikul salib dan mengikuti Yesus, "Siapa saja yang kehilangan nyawanya karena Aku dan karena Injil, ia akan menyelamatkannya." Inilah jalan kerendahan hati yang diajarkan Tuhan dan ditampakkan-Nya dalam kemuliaan-Nya dan diiyakan oleh Allah Bapa. "Inilah Anak yang Kukasihi, dengarkanlah Dia."
Kesombongan selalu membuat kita bisa terpisah dengan yang lainnya. Orang bisa terjebak dalam kesombongan materi, jabatan, status hidup bahkan kesombongan rohani. Namun, dengan kerendahan hati kita akan selalu disatukan dengan orang lain. Marilah kita selalu berada dalam jalan kerendahan hati sehingga kita menjadi murid Yesus yang setia.
DOA :
Tuhan Yesus, kami ingin mengikuti Engkau. Teguhkan iman dan harapan kami agar kami mau dan mampu memikul salib kami sendiri. Amin.
Sumber :
BUKU ZIARAH BATIN 2025
Komentar
Posting Komentar